Ketahui Jenis Alat Tes Kehamilan Positif

Jenis Alat Tes Kehamilan Positif Disini

Yuk Kenali, Jenis Alat Tes Kehamilan Positif Disini!

Alat tes kehamilan positif atau tes peck bisa membuat pasangan suami istri merasa senang. Pasalnya, hasil positif pada test pack diakui sebagai tanda kehamilan. Memang, pada dasarnya alat ini digunakan untuk tahu, apakah seorang wanita hamil atau tidak. Tetapi, apakah hasil test pack di pastikan positif sudah pasti hamil?

Perlu diketahui, hasil inspeksi dengan alat tes kehamilan positif, terutama yang dilakukan sendiri di rumah, belum tentu 100 % akurat. Hal itu disebabkan, karena di dalam tes peck ada false positive atau hasil test pack positif, tapi bukan berarti hamil. Nah, untuk mengetahui hal tersebut sebaiknya Anda membaca artikel ini agar dapat mengetahuinya yuk!

Alat Tes Kehamilan Positif Dan Cara Menggunakannya!

Sebagian besar, Alat tes kehamilan positif test pack yang dijual di pasaran memang mengklaim mempunyai taraf akurasi tinggi, sampai 90 persen. Meski begitu, kemungkinan ketidakakuratan juga terjadi, karena disebabkan oleh banyak faktor. Dan untuk menghindari hal tersebut, anda wajib tahu jenis-jenis test peck terlebih dahulu.

Jenis-Jenis Tespeck

Kini, ada banyak jenis Alat tes kehamilan positif test pack, dan mempunyai cara pemanfaatan yang berbeda. Cermati terlebih dahulu, jenis test pack apa yang anda gunakan sebelum memulai. Berikut adalah beberapa jenis test pack:

1. Test Pack Strip

Test pack ini berbentuk strip plastik tipis. Untuk menggunakannya, anda bisa menampung urin pada sebuah wadah, lalu celupkan strip ke dalam wadah yang sudah memuat urine selama 5-10 detik. Pastikan anda tidak mencelupkan test pack melewati tanda “Max”.

2. Pregnancy Cassette Test

Jenis test pack ini mempunyai stick yang kokoh, dan juga bisa digunakan dengan meneteskan urin pada penampung urin yang menempel pada stik. Sebelumnya, anda bisa menampung urin pada sebuah wadah terlebih dahulu, sesudah itu, teteskan perlahan pada test pack menggunakan pipet yang sudah disediakan pada kemasan.

3. Test Pack Digital

Saat ini, ada jenis test pack digital yang bisa dipasang strip untuk menyerap urin. Strip ini bisa diganti, sehingga test pack bisa digunakan berulang kali. Anda bisa menampung urin pada sebuah wadah, dan mencelupkan strip selama 5 – 10 detik.

Jenis Alat Tes Kehamilan Positif Disini

Test Pack Positif Belum Tentu Hamil

Seperti yang sudah kita tahu, Test pack adalah alat tes kehamilan positif yang digunakan untuk mendeteksi kehamilan. Alat ini banyak dijual bebas di pasaran, dan bisa digunakan secara mandiri di rumah.

Cara membacanya adalah dengan melihat garis yang muncul sesudah inspeksi dikerjakan, garis satu berarti negatif dan garis dua pada test pack berarti positif. Tetapi, ada faktor yang bisa membuat hasil inspeksi jadi kurang akurat.

Jika anda tidak mengetahui cara kerjanya, maka akan terkecoh. Cara kerja alat ini adalah  dengan mendeteksi hormon human chorionic gonadotropin (Hcg). Takaran hormon ini akan meningkat selama kehamilan.

Hormon hcg diproduksi oleh plasenta beberapa waktu sesudah sel telur dibuahi menempel pada dinding rahim. Hormon ini bisa ditemukan di dalam urine dan di dalam darah. Saat hasil test pack positif, artinya alat ini mendeteksi keberadaan hormon hcg di dalam sampel.

Umumnya, sampel yang digunakan untuk inspeksi dengan test pack adalah urine. Dan perlu diketahui juga, ditemukannya hormon hcg ternyata tidak selalu jadi tanda kehamilan. Hal itu bisa terjadi karena beberapa faktor yang disebut bisa membuat hormon hcg terdeteksi dalam urine, dan darah sehingga mempengaruhi hasil inspeksi, seperti:

  1. Kehamilan kimiawi, yang berlangsung ketika sel telur yang sudah dibuahi, tidak bisa tertanam dengan baik. Embrio juga tidak bisa berkembang.
  2. Kehamilan ektopik, yaitu sel telur yang sudah dibuahi tumbuh di luar rahim. Kondisi ini biasanya berjalan, karena sel telur terjebak di dalam tuba fallopi.
  3. Mengalami keguguran, orang yang baru mengalami keguguran atau aborsi, juga membuat test pack positif. Karena persentase hcg di dalam tubuh membutuhkan waktu untuk kembali menurun.

Kesalahan pemanfaatan test pack jadi salah satu penyebab terjadinya false positive. Walaupun alat inspeksi ini memiliki taraf akurasi yang lumayan tinggi, tapi penggunaannya tetap harus dilakukan dengan cermat.

Cara Menggunakan Alat Tes Kehamilan

Sangat penting untuk selalu mencermati petunjuk cara pemakaian di kemasan tespeck, dan juga melakukan inspeksi kehamilan di waktu yang tepat. Pastikan juga test pack yang digunakan masih dalam keadaan baik, yaitu belum melewati masa kadaluwarsa.

Itulah penjelasan tentang hasil positif test pack yang belum tentu jadi tanda kehamilan. Meski begitu, alat ini masih jadi pilihan terbaik dan cukup akurat untuk deteksi awal kehamilan.

Test pack atau tespek adalah alat pemeriksa kehamilan lewat urin. Alat ini akan mendeteksi takaran hormon human chorionic gonadotropin atau hcg di dalam urin. Hormon ini akan dihasilkan oleh tubuh perempuan yakni plasenta saat sel telur dibuahi.

Hasil pembacaan hormon hcg dengan test pack mempunyai taraf akurasi yang amat tinggi yaitu 99 Persen.Tetapi, kesalahan pembacaan kemungkinan saja berjalan, khususnya jika anda menggunakannya.

Tak perlu khawatir, karena test pack sangat mudah untuk digunakan sendiri di rumah. Tetapi, anda perlu menggunakannya dengan benar, dan memperhatikan hal-hal berikut, sehingga hasil yang didapat sangat akurat.

Membaca Hasil Test Pack

Setelah test pack diberi urin, anda perlu menunggu beberapa saat hingga test pack menunjukkan hasilnya. Setiap merek memiliki waktu tunggu yang berbeda. Namun, umumnya diperlukan waktu 10 menit untuk mendapatkan hasil yang akurat.

Setiap test pack menggunakan indikator berbeda seperti munculnya simbol (+) atau (-), “yes” atau “no”, hingga “hamil” dan “tidak hamil”. Namun, biasanya test pack memiliki indikator dua garis.

Adapun dua garis tersebut akan muncul jika anda hamil dan hanya akan muncul satu garis jika anda tidak hamil.

Waktu yang Tepat untuk Tespek

Ada baiknya anda menghindari menggunakan test pack pada siang hari karena urin cenderung encer sehingga hasil yang ditampilkan mungkin keliru. Waktu yang tepat untuk menggunakan test pack adalah pada pagi hari atau saat bangun tidur.

Sebelum menggunakannya, ada baiknya anda memperhatikan hal-hal ini.

1. Periksa Tanggal Kedaluwarsa Test Pack

Pastikan testpack yang anda gunakan masih dalam keadaan bagus dan tidak melewati masa kedaluwarsa. Test pack yang kedaluwarsa akan mengalami pengurangan tingkat akurasi.

2. Pilih Test Pack yang Sensitif

Akan lebih baik jika anda menanyakan pilihan test pack yang memiliki sensitivitas tinggi pada apoteker. Pasalnya, kandungan hormon hCG pada urin akan cenderung rendah di awal kehamilan sehingga sulit untuk terbaca.

Bahkan, beberapa perempuan mungkin memiliki hormon hCG yang lebih rendah di antara perempuan lain. Nah, itulah cara menggunakan test pack yang benar. Semoga anda mendapatkan kabar baik dari proses penggunaan test pack.

Jika anda masih ragu, anda dapat mengganti Alat tes kehamilan positif dengan merek berbeda atau mencobanya lagi satu minggu kemudian. Anda juga dapat datang pada dokter untuk memastikan dan mengkonsultasikan kondisi kandungan.